Kebersihan

Pembersihan Pasca-renovasi

Pembersihan intensif setelah renovasi atau konstruksi untuk membersihkan debu dan residu konstruksi.

Fungsi Jabatan

Membersihkan area yang terkena debu dan sisa material konstruksi, menghilangkan jejak renovasi untuk mengembalikan kebersihan dan kenyamanan ruangan.

Standar Prosedur Operasional

Tujuan: Menjaga kebersihan untuk area yang terkena debu dan sisa material konstruksi, menghilangkan jejak renovasi untuk mengembalikan kebersihan dan kenyamanan ruangan.

Tugas-tugas Utama:

  1. Peninjauan Awal:
    • Melakukan inspeksi visual untuk mengidentifikasi area yang memerlukan pembersihan intensif pasca-renovasi.
    • Mengevaluasi tingkat debu, sisa-sisa bahan bangunan, dan noda lain yang perlu dibersihkan.
  2. Penyiapan Peralatan dan Bahan:
    • Memastikan semua peralatan dan bahan pembersih yang diperlukan tersedia dan dalam kondisi baik.
    • Menyediakan perlengkapan pelindung seperti masker debu, sarung tangan, dan pakaian pelindung sesuai kebutuhan.
  3. Pembersihan Debu Kasar:
    • Menyapu dan mengumpulkan debu kasar menggunakan sapu dan penyedot debu di area yang terkena renovasi.
    • Membersihkan dinding, langit-langit, dan lantai dari debu dengan menggunakan kain mikrofiber atau alat pembersih yang sesuai.
  4. Pembersihan Permukaan Keras:
    • Membersihkan permukaan keras seperti jendela, kusen pintu, dan meja dengan pembersih permukaan yang efektif untuk menghilangkan noda dan bekas lem.
    • Memastikan tidak ada debu atau residu lain yang tersisa di permukaan yang sudah dibersihkan.
  5. Pembersihan Kaca dan Cermin:
    • Membersihkan kaca dan cermin menggunakan pembersih khusus yang tidak meninggalkan bekas atau noda.
    • Memastikan kaca dan cermin bersih dan jernih dari debu dan sidik jari.
  6. Pembersihan Lantai:
    • Mencuci lantai dengan deterjen yang sesuai untuk menghilangkan debu halus dan residu lain dari pekerjaan konstruksi.
    • Menggunakan alat pembersih lantai seperti mop atau mesin pembersih vakum untuk hasil yang optimal.
  7. Pembersihan Area Sensitif:
    • Memperhatikan area sensitif seperti ruang elektronik atau peralatan khusus yang memerlukan perlakuan khusus.
    • Menggunakan metode pembersihan yang tepat untuk menjaga integritas peralatan atau area yang bersangkutan.
  8. Penyisiran Detail:
    • Menyisir detail ruangan untuk memastikan tidak ada debu yang terlewat, termasuk sudut-sudut dan celah-celah yang mungkin terabaikan.
  9. Pembersihan Ventilasi:
    • Membersihkan ventilasi dan saluran udara dari debu dan partikel lain yang mungkin terhirup atau tersebar kembali ke ruangan.
    • Memastikan sistem ventilasi berfungsi optimal setelah pembersihan.
  • Pembersihan Akhir dan Inspeksi Kualitas:
    • Melakukan pembersihan akhir untuk memastikan semua area telah dibersihkan sesuai standar.
    • Menginspeksi kualitas pembersihan untuk memastikan tidak ada debu atau residu konstruksi yang tersisa.
  • Pelaporan dan Evaluasi:
    • Melaporkan kepada manajemen atau pemilik properti mengenai penyelesaian pembersihan pasca-renovasi.
    • Menerima umpan balik dan melakukan evaluasi untuk meningkatkan proses pembersihan di masa mendatang.

Catatan Tambahan:

SOP ini dirancang untuk memastikan bahwa pembersihan pasca-renovasi dilakukan dengan teliti dan profesional, menjaga kebersihan ruangan dan kenyamanan penghuni atau pengguna ruangan setelah proses renovasi atau konstruksi selesai.

Bagikan Mitra